DARI SUDUT PANDANG SEORANG NARATOR
by, Johan "Dompak" Hutagalung
Rydder flight persiapan melaksanakan bombing
Jalak
Sakti merupakan latihan antar satuan jajaran Komando Operasi AU 1 (Koopsau1)
yang dilaksanakan setiap tahun sekali. Layaknya pada operasi militer lainnya,
latihan Jalak Sakti dibagi menjadi dua tahapan, yaitu geladi posko dan manuver lapangan.
Pada tahun ini, komando latihan (Kolat) telah menerapkan doktrin Swa Bhuana
Paksa yang terbaru dalam pelaksanaan operasi udara. Kebetulan pada latihan
Jalak Sakti tahun 2020 di Banda Aceh saya juga dilibatkan sebagai narator, lalu
bagaimana dengan tahun ini?, mau tau ceritanya, langsung aja yah gaes... ;-)
Gladi posko TFG/TAMG di Mako Koopsau1 |
Pelaksanaan gladi posko dilaksanakan pada tanggal 2 - 5 Juni, secara online dan offline. Pada tanggal 2 - 4 Juni dimulai dari acara pembukaan latihan, seluruh satgas dan unsur menggelar kekuatannya secara online. Satu persatu dinamika latihan dilaksanakan dengan baik melalui webinar. Khusus pada tanggal 5 Juni adalah melaksanakan tahapan Tactical Flor Game (TFG) / Tactical Air Manouvering Game (TAMG) secara offline di Markas Komando Koopsau1 - Jakarta Timur. Seluruh komandan satgas dan unsur yang terlibat langsung, dijemput 1 hari sebelumnya menggunakan pesawat C-130 Hercules ke pangkalan-pangkalan TNI AU mulai dari Lanud Roesmin Nurdjadin di Pekanbaru, Lanud Supadio di Pontianak dan lain sebagainya.
Lanud Suryadarma tempat saya berdinas ikut dilibatkan, khususnya jajaran yang berada dibawahnya yaitu Wing 8. Komandan Wing 8 dipercaya sebagai Komandan Satuan Tugas Dukungan Operasi (Dansatgas Dukops) yang bertugas untuk menyiapkan pangkalan aju dalam pelaksanaan latihan ini. Pada hari ini lah kami sebagai narator mulai dilibatkan dengan menyaksikan jalannya TFG/TAMG sehingga mendapatkan gambaran pelaksanaan urutan operasi udara beserta manuver-manuver yang akan dilaksanakan pada saat manuver lapangan nanti. Karena tugas kami sebagai narator adalah menarasikan kegiatan Jalak Sakti pada saat manuver lapangan kepada seluruh tamu dan undangan.
Perencanaan operasi yang telah diuji pada tahapan gladi posko, selanjutnya akan dibawa pada tahapan manuver lapangan. Seluruh Dansatgas dan Dansur kembali kesatuannya masing-masing guna mengecek kesiapan satuan nya dalam mendukung latihan ini. Tahapan manuver lapangan dimulai dari tahap persiapan, yaitu pergeseran kekuatan unsur ke daerah persiapan aju nya masing-masing, beserta dengan para pendukungnya. Khususnya untuk Skadron Udara 7 juga menggerakkan 1 helikopter EC-120 B Colibri guna melaksanakan tugas standby SAR di Lanud Smh - Palembang.
# 10
Juni 2021
Podium dilihat dari atas tower tempat RSO
Kegiatan narator kali ini saya kembali mendampingi Letda Pnb Gilang (junior narator) beserta Letkol Pnb Taufik sebagai perwira dokumentasi, semuanya tergabung dalam Kolat Koopsau1 melaksanakan pergeseran pasukan menuju pangkalan aju di Lanud Ash - Tanjung Pandan Kab. Bangka Belitung. Personel Kolat berjumlah cukup banyak kurang lebih 50 orang, berangkat dari Lanud Hlm ke Lanud Ash dengan menggunakan pesawat Herkules dari Skadron Udara 31. Rencana hari ini adalah melaksanakan gladi parsial masing-masing unsur di Active Weapon Range (AWR) Buding, baik dari unsur pesawat tempur maupun unsur pesawat angkut.
Seting dari podium VIP |
Narator sendiri pada hari ini memiliki objektif untuk melihat kondisi podium tempat kami bermain nanti, juga melihat manuver-manuver dari pesawat yang akan tampil sehingga mendapatkan gambaran real mengenai apa yang akan kami sampaikan dalam narasi kami. Tahun ini, saya kembali menurunkan ilmu kepada narator muda Letda Pnb Gilang, sekaligus kaderisasi lanjutan dalam rangka menyiapkan narator TNI AU yang profesional.
Sesampainya di Bandara Tanjung Pandan, kami beserta rombongan Kolat yang dipimpin oleh Asops Koopsau1 Kolonel Pnb Radar langsung menuju AWR Air Batu Buding dengan waktu tempuh kurang lebih 30 menit. Hari ini dilaksanakan gladi parsial dari masing-masing unsur yang terlibat manuver lapangan. Khusus bagi narator, objektif hari ini adalah; 1) orientasi medan latihan (podium, sasaran dan sekitarnya), 2) melihat manuver pesawat khusus nya pesawat tempur yang sangat dinamis, dan 3) latihan kering membaca narasi. Alhamdullilah seluruhnya berjalan dengan lancar.
Tower tempat RSO |
# 11
Juni 2021
Situasi di dalam tenda tempat kontrol audio dan vedio
Hari ini dilaksanakan gladi kotor + bersih yang rencananya dibagi menjadi dua periode. Periode satu dimulai pada pukul 09.00 WIB mengasumsikan latihan pada hari H, dan periode dua dimulai pada pukul 14.00 WIB mengsimulasikan latihan pada hari H+1. Seperti biasa kegiatan dimulai dengan briefing pagi pada pukul 6.30 WIB dipimpin oleh RSO demo udara Kolonel Pnb Agung secara online menggunakan aplikasi Cloudx. Seluruh flight tersebar di satuan aju lainnya seperti ; Lanud Smh Palembang, Lanud Spo Pontianak dan Lanud Hlm Jakarta.
Alhamdulillah kondisi cuaca di pagi hari cukup bagus, walaupun sedikit berawan namun masih aman untuk pelaksanaan demonstrasi. Kami pun langsung melaksanakan check sound sebelum melaksanakan drill singkat sebelum memulai gladi bersih. Kami dibantu oleh dua orang MC Wara dari Koopsau1 sebagai pembawa acara saat tamu dan undangan datang di lokasi acara dan juga satu orang anggota Paskhas Sertu Wahyu sebagai narator Paskhas latihan Harda Maruta 1, Wing 1 Paskhas. Total tim narator menjadi 5 orang, dan saya bertindak sebagai koordinatornya. Kami melaksanakan briefing singkat untuk mengecek kesiapan narasi masing-masing narator serta pembagian tugasnya.
Gladi bersih periode 1 berjalan dengan cukup aman dan lancar, hampir seluruh unsur dapat tampil dan dapat memenuhi Time Over Target (TOT) dengan baik. Silih berganti pesawat tempur dan angkut TNI AU bermanuver di langit AWR Buding, tidak lupa juga prajurit Paskhas melaksanakan manuver darat sampai dengan penembakan mortir dan penghancuran target drone dengan menggunakan senjata QW-3. Gladi bersih kali ini disaksikan secara langsung oleh Kepala Staf Koopsau1.
Namun sayang nya cuaca menjelang siang hari mulai berawan dan akhirnya turun hujan cukup deras disekitaran AWR. Setelah menunggu sesaat, akhirnya Direktur Latihan memutuskan untuk meng Cancel penerbangan di periode 2 dengan mengutamakan safety. Kegiatan gladi pun diakhiri dengan debrief kembali di baseops lanud Ash.
# 12 - 13 Juni 2021
Berkunjungan sejenak ke pantai 'Laskar Pelangi'
Pada hari Sabtu pagi tanggal 12 Juni, kami kembali merapat ke AWR Buding untuk melaksanakan gladi parsial antara narator dengan operator video. Namun ternyata di AWR sedang dilaksanakan kejuaraan menembak internasional oleh Perbakin dan peralatan video juga digunakan untuk acara tersebut, sehingga niat mulia kami pun batal. Setelah koordinasi, kami pun memutuskan kembali ke hotel untuk beristirahat. Sore hari nya, kami memutuskan untuk refreshing sejenak dengan berpelesir ke pantai Tanjung Tinggi yang terkenal sebagai pantai Laskar Pelangi.
Hari Minggu tanggal 13 Juni, kami manfaatkan untuk melaksanakan edit narasi, sekaligus penyiapan narasi dan perlengkapan pada hari H. Penyiapan narasi kami laksanakan di hotel dengan meminjam printer dari Lanud Ash.
# 14
Juni 2021
Hawk flight persiapan bombing |
Akhirnya hari yang ditunggu-tunggu pun tiba, saatnya untuk memberikan yang terbaik bagi TNI Angkatan Udara. Bertindak sebagai peninjau bapak Kepala Staf Angkatan Udara beserta asisten dan pejabat dari Mabes AU. Alhamdulillah rangkaian acara dapat berlangsung sesuai dengan apa yang direncanakan. Seluruh pesawat yang terlibat telah melaksanakan tugas nya dengan baik, hanya satu pesawat saja dari Ryder flight yang melaksanakan Return to Base (RTB) dikarenakan ada permasalahan di air speed indicator nya. Seluruh sasaran yang telah disiapkan berhasil dihancurkan oleh pesawat tempur Hawk dan F-16, dan tepat sesuai dengan TOT.
Latihan Operasi Udara Gabungan yang dilaksanakan pada hari H adalah:
1.
Operasi Intelejen Pengintaian Udara oleh
Pesawat Boeing 737-200 Skadron Udara 5
2.
Operasi Udara Lawan Udara Defensif (Air to Air)
oleh pesawat F-16 Skadron Udara 16
3. Operasi Udara Lawan Udara Offensife (Bombing)
oleh pesawat Hawk 100/200 Skadron Udara 12
4.
Operasi Udara Serangan Strategis (Bombing) oleh
pesawat F-16
5.
Operasi Perlindungan Kekuatan Udara (Air cover)
oleh pesawat F-16
6.
Operasi Intelejen Pengintaian Udara (BDA) oleh
pesawat Boeing 737-200
7.
Operasi Mobilitas Udara (Dukjun Satpur) oleh
pesawat CN 295 Skadron Udara 2
8.
Operasi Mobilitas Udara (Dukjun Satpur) oleh
pesawat C-130 Skadron Udara 31
9.
Operasi Udara Lawan Darat oleh pesawat Hawk dan
F16
10. Operasi
Perebutan dan Pengoperasian Pangkalan oleh Phaskas AU, sniper dan penembakan
QW3
# 15
Juni 2021
Cougar flight, helikopter Superpuma melaksanakan SAR Tempur
Hari kedua atau H+1 dalam konteks latihan Jalak Sakti. Hari ini Pangkoopsau 1 yang bertindak sebagai Pemimpin Latihan, turut mengundundang juga Forum Komunikasi Pemerintah Daerah Kabupaten Belitung dan Belitung Timur, dan juga tamu undangan lainnya.
Latihan Operasi Udara Gabungan pada H+1 adalah:
1. Operasi Intelejen Pengintaian Udara oleh Pesawat Boeing 737-200 Skadron Udara 5.
2.
Operasi Angkutan Udara; penerjunan helibox oleh
pesawat CN-295, penerjunan Container Delivery System (CDS) oleh pesawat C-130
Hercules.
3. Operasi Perlindungan Kekuatan Udara,
melaksanakan BTU dan Air cover oleh pesawat Hawk 100/200 dari Skadron Udara 12.
4.
Operasi SAR Tempur oleh pesawat NAS 332 Super
Puma dari Skadron Udara 6.
Alhamdulillah seluruh unsur dapat melaksanakan operasi udara sesuai dengan perencanaan. Dan diakhir acara dilanjutkan dengan acara tambahan yaitu penyerahan sembako dalam rangka baksos kepada masyarakat di sekitar AWR, dan pemotongan tumpeng dalam rangka HUT Koopsau1 ke-70.
Yang sangat berkesan bagi kami narator adalah, diawal acara sesaat setelah Pangkoops1 Marsekal Muda TNI Tedy Rizalihadi menengok ke arah Narator yang posisi nya cukup jauh berada di luar podium, dan mengacungkan jempol nya kepada kami. Begitu pula saat selesai kegiatan demo udara, beliau kembali mengacungkan jempolnya ke arah narator. Dan yg lebih istimewa lagi, pada saat selesai makan siang, beliau memanggil kami dan menyampaikan apresiasi nya secara langsung.
Ritual penurunan ilmu narator tahap kedua |
Overall, saya cukup puas dengan pelaksanaan narator kali ini, didamping itu saya juga berkesempatan untuk menurunkan ilmu narator saya kepada narator lainnya sebagai wadah kaderisasi narator profesional di TNI AU. Tanpa mengurangi rasa hormat, ada beberapa pengalaman baru yang saya dapatkan dalam kegiatan ini, seperti :
1. Narasi dog fight pesawat tempur F-16 (A to A). Ada istilah-istilah baru yang kami dapatkan seperti ; furrball dan negate attack. Disamping itu, narasi harus disesuaikan dengan manuver pesawat yang sangat dinamis agar feeling dari narasi semakin terasa.
2. Narasi kegiatan OP3U, yang dilaksanakan oleh
Sertu Wahyu, dimana membutuhkan durasi yang cukup lama (20 mnt-an) dan
pergerakan dari pasukan darat yang sulit untuk ditebak.
3. Narasi SAR Tempur yang dilaksanakan oleh 2
pesawat Super Puma, dengan urutan manuver; Low past formasi 2, Cougar-1 fast
rope menurunkan tim penolong, Cougar-2
rapling menurunkan tim pengaman, Cougar-2 hoist sementara Cougar-1 escort, dan
2 pesawat airlanded bersamaan, diakhiri dengan take off formasi.
4.
Pelaksanaan rocketing oleh Hawk 100/200
menggunakan FFAR.
5. Penyesuaian waktu kedatangan rombongan VIP
dapat dikondisikan dengan mempercepat/lambat laju mobil kawal POMAU, sehingga
bisa tiba dengan tepat pada waktu yang telah direncanakan. Hal ini sangat
membantu jalannya acara, karena tamu VIP tersebut tidak dating terlalu cepat
yang dapat menimbulkan kekosongan acara, dikarenakan jeda waktu terhadap TOT
pertama yang masih cukup lama.
Setelah selesai latihan di hari kedua, pada siang hari nya kami kembali ke Lanud Hlm Jakarta dengan menggunakan pesawat CN-295, dan melanjutkan menggunakan jalur darat kembali ke Lanud Sdm Kalijati tercinta. Alhamdulillah seluruh kegiatan dapat berjalan dengan aman dan lancer, disamping itu pimpinan pun tampak puas dengan hasik kinerja kami semua.
Semoga bermanfaat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar