Senin, 12 Januari 2015

FLY PAST SERTIJAB KASAU 2015

FLY PAS DALAM RANGKA SERTIJAB KASAU 2015

Day 1,
           Hari sabtu pagi tanggal 10 januari 2015, ke lima pesawat Colibri melaksanakan pemberangkatan dari lanud Suryadarma menuju lanud Halim PK. Rute yg tidak terlalu jauh, hanya memakan waktu kurang-lebih 45 mnt. Sampai di laund Halim, kami landing di apron selatan atau yang lebih dikenal dengan sebutan apron Haji. Sesampainya disana, beberapa rekan kami dari skadron 15 juga sudah mulai berdatangan, mereka membawa 16 pesawat tembur Golden Eagle. Sungguh jumlah yang cukup fantastic utk skadron udara di Indonesia raya ini. Setelah keseluruhan untusr lengkap, Mes brief pun dimulai. Kali ini dipimpin oleh Paban 2 Mabes, Kolonel Pnb Anang Nurhadi S. Jadi teringat semasa sekbang dulu, pada saat itu beliau menjabat sebagai Komandan Wingdikterbang. Cukup banyak penekanan-penekanan yang diberikan selama mes brief, pada intinya adalah tercapainya misi dan keselamatan selama pelaksanaannya. Seharus kami memiliki jatah 1 sorti untuk melaksanakan cek rute, tetap karena waktu mes brief yang cukup lama, akhirnya tidak jadi dilaksanakan. Selesai mes brief kami mereposisi pesawat ke dalam hanggar skadron 31 dan melanjutkan menuju mes Pringgodani untuk melaksanakan istirahat. Hari yang cukup melelahkan.

Day 2,
           Senin 12 Januari 2015. Hari ini telah dilaksanakan gladi bersih. Kami berangkat ke kantor pukul 06.00 WIB untuk melaksanakan brief pagi di apron Haji. Sejak pagi cuaca sudah mulai mendung. Saat persiapan di pesawat juga sudah mulai turun titik-titik hujan, tetapi upacara dan rangkaian fly past tetap dilaksanakan dengan harapan cuaca akan semakin membaik. Saat terbang menuju holding point memang perubahan cuaca tidak dirasakan secara signifikan. Untuk angin juga tdk terlalu kencang seperti hari-hari belakangan ini. TOT mundur 10 menit, hal ini membuat kami harus menambah holding sebanyak 2,5x, namun hal itu bukan lah masalah. Herky flight yang akan melaksanakan penerjunan di drooping zone tidak jadi melaksanakan misi nya , dikarenakan crew di pesawat tidak bisa contact ground dan begitu pula tim Dalpur yang ada di ground. Dan tidak lama kemudian flight director mengumumkan bahwa fly past di cancle dikarenakan cuaca memburuh, hal itu terjadi disaat kami akan melaksanakan holding terakhir. Perubahan situasi yang cukup dinamis ini memang sudah diwaspadai sebelumnya. Danskadron 7 Letkol Pnb Hasan, meminta landing instruction kepada halim tower dan kami pun mendapat priority untuk landing pertama. Namun kondisi cuaca dilandasan semakin memburuk, ditambah lagi dengan hujan deras makan danskad 7 memutuskan utk flight nya divert ke lanud Atang S. Syukurnya di lanud Atang S, cuaca nya lebih baik sehingga kami dapat landing dengan aman. Setelah hampir menunggu 1 jam lamanya, kami memdapat info untuk cuaca sudah membaik. Kami pun melaksanakan persiapan untuk kembali ke Halim, namun baru saja selesai rooling TO, kami dihadapkan pada kondisi cuaca yang masih buruk terutama untuk cuaca yang mengarah ke Halim. Maka atas masukan dari Mayor Pnb Yogi,  kami segera melaksanakan pattern untuk landing kembali di lanud Atang S. Akhir nya kami menunggu sampai pukul 15.00 WIB cuaca pun semakin membaik, walaupun masih ada sedikit grimis. Kami pun melaksanakan persiapan untuk melaksanakan penerbangan kembali ke lanud Halim. Alhamdulillah cuaca cukup clear, walaupun masih sedikit haze bekas awan yang masih belum terurai. Danskad memutuskan untuk melaksanakan cx rute fly past sambil kembali ke Halim, dan Halim tower pun mengijinkan \flight kami. Akhirnya kami melaksanakan 2 kali fly pas cx rute, yang memang belum sempat kami laksanakan kemarin. Pesawat dapat landing Halim dengan aman, dan masih pada jam kerja. Hari yang cukup melelahkan dan menegangkan dalam menghadapi cuaca buruk. Dimana keselamatan adalah segalanya, tidak peduli berapa kali pun kita cancle mission, asalkan crew dan peswat tetap aman.

Day 3,