Brosur yang pertama dikeluarkan oleh Pegasus. Saat itu masih bernama Dynamic Show. Penampilan peertama di Bandung Air Show 2010, dengan menggunakan 3 pesawat Colibri. Sebagai Leader pertama dari Dynamic Show adalah Letkol Pnb Daan "Pasopati" Sulfi, dengan melihat rekaman you tube dari rim aerobatik helikopter Pratula Aspa - Spanyol dan mulai menirukannya. Bisa dikatakan semua manuver dipelajari secara autodidak oleh penerbang-penerbang skadron udara 7.
Setelah penampilan pertama di Bandung ternyata mendapat sambutan yang positif dari para pencinta dirgantara, Dynamic Show meningkatkan eksistensi nya dengan mengikuti iven-iven lainnya.
Akhirnya pada pertengahan tahun 2012, Dynamic Show berubah nama menjadi Dynamic Pegasus yang diresmikan oleh Pangkoopsau I pada masa itu. Dan sampai saat ini telah dikenal luas di kalangan pencinta dirgantara bahkan sudah terecord sebagai salah satu tim aerobatik dunia.
Brosur yang ke dua ini di gunakan pada pertengahan tahun 2012. Pada tahun itu merupakan tahun terpadat kegiatan bagi Pegasus. Dimulai dari Gebyar Dirgantara di Lanud Halim PK, Bandung Air Show 2012, HUT TNI AU 9 April, HUT TNI 5 Oktober dan Indodefence 2012. Merupakan tahun ke emasan bagi Pegasus, ditambah dukungan dari komando atas yang sangat antusias terhadap perkembangan Pegasus.
Bertempat di Lanud Suryadarma Kec. Kalijati, Kab. Subang Jawa Barat, merupakan home base dari Pegasus.
Dan sebagai Leader ke dua Pegasus adalah Letkol Sapuan "Pulanggeni". Dibawah asuhan beliau ini lah Pegasus mengalami perkembangan yang cukup signifikan.
Manuver Pegasus di mulai menggunakan 3 pesawat sampai yang terbanyak adalah 6 pesawat pada saat tampil di HUT TNI AU 9 April di Lanud Halim PK.
Untuk brosur yang ke dua ini ada fersi bahasa Inggris dan Indonesainya, agar dapat di konsumsi oleh pecinta Pegasus baik dalam negri maupun luar negri.
Brosur yang ke tiga pun akhirnya diterbitkan, dengan konsep yang tidak jauh berbeda dari yang kedua, hanya saja warna biru dan putih kental mengisi brosur ini.
Pada saat itu pun kepemimpinan Pegasus sudah berpindah kepada Leader ke tiga Pegasus, Letkol Pnb Khairun "Rencong" Aslam. Angin segar tetap berhembus ke kubu Pegasus, dengan di ikut sertakannya Pegasus dalam iven-iven berskala nasional baik sipil maupun militer.
Sampai akhirnya terjadi acident yang menimpa pesawat HL-1208 pada saat latihan di home base Pegasus. Alhamdulillah tidak ada korban jiwa, hanya saja pesawat nya mengalami kerusakan yang cukup berat.
Sejak saat itu Pegasus menjalani masa istirahat untuk melaksanakan pembenahan agar lebih siap menghadapi tugas kedepan yang semakin berat. Hal tersebut tidak menyurutkan semangat dari member Pegasus. Sambil menunggu kesempatan untuk come back , para member mempertajam kemampuannya dalam bermanuver.
Akhir nya waktu yang ditunggu-tunggu pun datang jua. Panggung kembalinya Pegasus telah disiapkan melalui kegiatan peringatan 100 tahun penerbangan di Lanud Suryadarma dan iven Indodefence 2014. Hal ini menjadi pemacu semangat bagi member-member Pegasus.
Latihan-latihan yang cukup padat, ditambah sepulang dari kegiatan HUT TNI di Juanda, tidak menyurutkan semangat dari para Pegasus muda untuk menyongsong tugas di depan mata.
Regenerasi pun terjadi di tubuh Dynamic Pegasus, dengan Leader barunya Letkol Pnb Tubagus "Golok" Hasan dan para member muda lainnya.
Tampil dengan wajah baru, Pegasus dibalut dengan coverall hitam nya menambah garang penampilan para member pegasus. Topi kuning Pegasus menjadi simbol kebangaan para member. Kali ini Pegasus menghiasi dirgantara dengan 4 pesawatnya.
Jumat, 07 November 2014
Minggu, 06 April 2014
Mes Bank Mandiri di Brastagi
Brastagi, 6 April 2014
Salah satu mes yang dimiliki oleh bank Mandiri Sumut. Terletak di kota Brastagi kabupaten Tanah karo. Dengan lokasi yang cukup strategis, kondisi mes yang sangat laik pakai, ditambah dengan atmosfer kota yg segar, melengkapi nikmatnya bermalam di mes tersebut.
Satu malam yang segar, ditambah pagi nya berwisata ke bukit Gundaling. Komplit sudah relaxasi minggu ini, dan menutup perjalanan dinas saya di Prof Sumut ini.
Salah satu mes yang dimiliki oleh bank Mandiri Sumut. Terletak di kota Brastagi kabupaten Tanah karo. Dengan lokasi yang cukup strategis, kondisi mes yang sangat laik pakai, ditambah dengan atmosfer kota yg segar, melengkapi nikmatnya bermalam di mes tersebut.
Satu malam yang segar, ditambah pagi nya berwisata ke bukit Gundaling. Komplit sudah relaxasi minggu ini, dan menutup perjalanan dinas saya di Prof Sumut ini.
Jumat, 04 April 2014
Pangkalan TNI AU Seowondo-Medan
Medan, 4 April 2014
Lengkap terkumpul 3 unsur pesawat TNI AU, mukai dari tempur (F 16 Faighting Falcon), angkut (C 130 Herkules) dan heli (EC 120 B Colibri + Bolco Basarnas).
Hal ini cukup jarang terjadi di Lanud Soewondo, karena memang tidak ada skadron udara operasional disana. Sehubungan dengan adanya skadron move dari F 16, maka berkumpullan unsur pendukung yang lainnya seperti pesawat angkut dan heli.
Lengkap terkumpul 3 unsur pesawat TNI AU, mukai dari tempur (F 16 Faighting Falcon), angkut (C 130 Herkules) dan heli (EC 120 B Colibri + Bolco Basarnas).
Hal ini cukup jarang terjadi di Lanud Soewondo, karena memang tidak ada skadron udara operasional disana. Sehubungan dengan adanya skadron move dari F 16, maka berkumpullan unsur pendukung yang lainnya seperti pesawat angkut dan heli.
Minggu, 05 Januari 2014
Langganan:
Postingan (Atom)